Fakta Drama Duty After School – Duty After School adalah serial thriller komedi tentang anak-anak kelas 3-2 di SMA Sundong yang sebentar lagi akan menjalani CSAT atau ujian masuk perguruan tinggi. Namun keberadaan alien dalam wujud bola-bola berwarna ungu yang menggantung di atas langit membuat mereka harus ikut terlibat bersama tentara dalam membasmi para alien. Sebagai iming-imingnya, mereka akan mendapatkan poin untuk bisa masuk perguruan tinggi. Namun mereka tak sadar bahwa misi yang mereka jalankan itu sangat berbahaya dan bisa merenggut nyawa. Dibawah ini akan menceritakan tentang Fakta Drama Duty After School
1. Pemain Anak SMA Termuda Berusia 17 Tahun, Tertua 30 Tahun
Pemeran anak sekolah dalam drama Korea usianya di atas 20 tahun. Begitu juga dengan Duty After School. Mayoritas pemeran anak SMA-nya berusia 24-27 tahun. Adapun pemain termuda adalah dua aktris, yaitu Ahn Da-eun yang memerankan Kim In-hye. Usianya kini 17 tahun. Pemain lainnya adalah berusia 19 tahun, yaitu Shin Hye-ji yang berperan sebagai Choi Yeon-joo. Lee Yeon yang berperan sebagai Ae-seol si gadis lemot juga sudah berusia 28 tahun. Adapun pemeran anak sekolah tertua adalah Noh Jong-hyun yang memerankan Jang Young-hoon, si pemuda introvert yang ogah berteman dengan murid lain. Usianya kini 30 tahun. Shin Myung-sung yang memerankan Im Woo-taek juga sudah berusia 28 tahun.
2. Diadaptasi dari Webtoon Tahun 2012
Drama Korea Duty After School diadaptasi dari webtoon berjudul sama karya Ha Il-kwon. Webtoon-nya dirilis pertama kali di Naver Webtoon pada 2012 dan berakhir pada 2013.
Baca Juga : Fakta Menarik Tentang Drama Korea ‘Doctor Cha’ yang Sukses Curi Perhatian Warga Indonesia
3. Ceritanya Dibagi dalam Dua Bagian
Mengikuti tren drama Korea yang dirilis di platform streaming video, Duty After School dirilis dalam dua bagian. Bagian pertama pada 31 Maret sebanyak 6 episode slot kamboja.
4. Cerita Serialnya Banyak Berbeda dengan Versi Webtoon-nya
Versi drama Korea Duty After School cukup berbeda dengan versi webtoon-nya. Misalnya saja dalam part 1, ada dua pemain dan nonmurid yang dibuat tewas mengenaskan, padahal dalam versi Judi Bola Resmi webtoon-nya, mereka tetap hidup sampai akhir.
5. Kisahnya Penuh Komedi, tapi Banyak Potongan Tubuh Berdarah
Dibanding drama sejenis seperti All of Us Are Dead, Duty After School sebenarnya tak terlalu menegangkan. Malahan, ceritanya banyak diselipi unsur komedi dan interaksi pertemanan antarmurid. Meski begitu, dalam serial ini kadang mengejutkan dengan kemunculan situs slot gacor potongan-potongan tubuh penuh darah yang menjadi korban santapan para alien. Karena gerak para alien ini lebih cepat dibanding para zombi dalam All of Us Are Dead, jadi sering kali ketika serangan muncul, level ketegangannya jadi sangat tinggi.